Seorang gadis berusia 19 tahun mengeluhkan tinggi badannya yang "cuma" 150 cm.
dirinya ingin lebih tinggi lagi, setidaknya 160 cm, karena
dia ingin bekerja
di sebuah instansi yang menuntut tinggi badan tertentu sebagai syarat untuk memasukinya.
Tinggi badan 150 cm untuk usia 19 tahun memang agak kurang, tapi cukup banyak juga wanita Indonesia
dengan tinggi sekian. Tinggi ini masih
dapat
diharapkan untuk bertambah, apalagi pada usia tersebut.
GenetikSatu hal yang perlu
dipahami terlebih
dahulu bahwa tinggi badan sangat
ditentukan oleh gen. Hasil penelitian terkini (seperti
dilansir AFP) menyebutkan bahwa terdapat gen yang menentukan tinggi-pendeknya seseorang.
Gen itu
dinamakan HMGA2. Perubahan sebuah "huruf"
dasar
di kode genetik HMGA2 yakni sebuah C (disingkat
dengan Cytosine) akan mempengaruhi tinggi badan seseorang. Seseorang yang hanya mendapatkan C
dari salah satu orang tuanya akan lebih tinggi setengah sentimeter
dari yang hanya memiliki T (disingkat
dari Thymin). Begitu pula, bila seseorang memiliki C ganda akan membuat mereka lebih tinggi satu sentimeter
dari yang memiliki T ganda.
Masih ada lagi gen-gen yang berkaitan
dengan tinggi badan. HMGA2 hanya menjelaskan 0,3 persen
dari keberagaman tinggi manusia.
Untuk itulah saya sebelumnya berpesan, syukurilah apa yang Tuhan berikan, karena itu lebih baik
daripada Anda menyesalinya. Masih banyak potensi lain yang ada pada
diri Anda yang bisa Anda kembangkan sehingga menjadikan Anda sebagai manusia yang unggul.
Banyak referensi mengatakan pertumbuhan tubuh wanita terhenti
di usia 18-21 tahun. Tapi tenang, Anda masih memiliki kesempatan menambah tinggi badan
di atas usia itu. Caranya, kombinasikan asupan makanan, latihan fisik,
dan tidur teratur hingga usia 30 tahun.
Gaya hidup sehat hingga selepas masa remaja, masih memungkinkan seseorang tumbuh paling sedikit 2-4 inci atau 5-10 sentimeter secara alami.
Ada beberapa latihan yang bisa
dilakukan untuk memaksimalkan tinggi badan. Lakukan latihan berikut untuk mendorong pertumbuhan, memperpanjang tulang belakang, meningkatkan fleksibilitas
dan memperkuat otot-otot perut:
Lari cepat jarak pendek (sprint)Latihan ini bermanfaat meningkatkan pelepasan hormon pertumbuhan. Penekanan pada otot kaki selama latihan berdampak pada pemanjangan tulang
dan otot.
Tetapi jangan terlalu sering melakukannya karena
dapat menyebabkan pembengkakan pada otot
dan tendon. Sprint
dianjurkan pada permukaan alami seperti lantai atau rumput, bukan beton.
Menendang Berdiri
dengan kaki lebar
dan angkat satu kaki kemudian lakukan tendangan. Ulangi minimal 20 tendangan pada satu kaki
dan kemudian beralih ke kaki yang lain. Lakukan latihan ini selama 20 kali, karena
dapat memperpanjang tulang kering
dan paha.
LompatBerdirilah
di
depan bangku atau tangga setinggi kaki. Untuk memulai, lompat
dengan satu kaki
dalam sepuluh hitungan. Lalu, ulangi
dengan kaki lain. Lakukan gerakan melompat hingga tiga kali. Anda bisa beristirahat
di sela latihan.
BersepedaGerakan mengayuh sepeda membuat jari kaki terus mencapai pedal. Ini merupakan peregangan yang bisa membuat kaki lebih panjang. Lakukanlah selama sekitar 10-15 menit. Anda juga
dapat menggunakan sepeda statis atau stationary cycle.
BerenangOlahraga satu ini memang sangat efektif untuk membuat tubuh fit
dan lebih fleksibel. Lakukan renang gaya
dada
dan lakukan minimal 20 menit.
Lompat taliLatihan ini sangat menyenangkan, apalagi jika Anda sambil mendengarkan musik menghentak. Lakukan sebanyak 300 kali setiap hari.
BerayunGunakan penahan atau ambang pintu yang tinggi. Anda
dapat membelinya
di toko peralatan olahraga. Awali posisi
dengan berdiri lalu biarkan tubuh berayun. Posisi kaki bisa lurus atau
ditekuk, buatlah tubuh senyaman mungkin. Lakukan gerakan ini setidaknya 10 kali
dalam sehari.
Free HandBerdirilah tegak
dalam ruangan yang luas
dan tarik napas
dalam-dalam. Angkat tangan letakan
di tingkat bahu, lalu
dorong tangan sejauh mungkin
dan lepaskan napas. Ulangi 8 -10 kali.
Tarik napas
dan kembali memosisikan tangan. Lalu, angkat tumit sambil berdiri jinjit, hembuskan napas, ulangi 80-10 kali. Tarik napas
dan angkat lengan terentang
di atas kepala. Lalu ayunkan ke
dalam
dengan arah melingkar
dan buang napas. Ulangi 80-10 kali.
Pilih latihan yang paling cocok untuk Anda. Tapi harus
dilakukan ecara teratur
dan konsisten. Cobalah untuk memiliki waktu teratur untuk latihan Anda sehingga Anda
dapat merasakan efeknya.
Tak hanya kiat-kiat di atas, tidak ada salahnya Anda mencoba tips-tips di bawah ini.NutrisiIbarat membangun sebuah rumah, Anda tentu membutuhkan bahan bangunan. Begitu juga
dengan tubuh, membutuhkan nutrisi yang cukup supaya
dapat tumbuh
dengan optimal.
Tinggi badan menunjukkan kualitas gizi orang tersebut saat masa kanak-kanak
dulu. Jika kualitas gizi orang itu kurang pada masa kanak-kanak
dulu, orang tersebut cenderung pendek pada masa
dewasanya,
dan sebaliknya. Bukan bermaksud sombong, saat kanak-kanak hingga umur 5 tahun saya rutin mengkonsumsi susu
dan tinggi badan saya sekarang 187 cm!
Sangat
dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung protein
dan kalsium untuk membantu pertumbuhan tulang.
Alternatif LainAda juga suplemen maupun produk lain
di pasaran yang menjanjikan penambahan tinggi badan secara instan (misalnya
dengan meluruskan tulang belakang), tapi saya tidak menganjurkan hal tersebut karena saya memang belum memiliki
data ilmiah mengenai produk tersebut, terutama mengenai tingkat keberhasilan
dan keamanannya.